3 Mount Elizabeth, #14-15, Mount Elizabeth Medical Centre, Singapore 228510

Fisura Ani

Anal Fissure

Apa itu Fisura Ani?

Fisura ani, atau di Singapura disebut juga dengan fisura anorektal, adalah luka kecil atau robekan pada lapisan halus dinding anus. Luka atau robekan pada kulit ini mengakibatkan rasa sakit dan, dalam beberapa kasus, menyebabkan perdarahan selama dan setelah buang air besar. Dalam kasus yang lebih parah, luka bisa cukup dalam sehingga membuat jaringan-jaringan otot terbuka.
Terdapat dua jenis fisura ani, yaitu:
  • Fisura ani akut: mengacu pada fisura yang berlangsung selama kurang dari enam minggu.
  • Fisura ani kronis: mengacu pada fisura yang berlangsung selama lebih dari enam minggu.

Fisura Anorektal

fisura ani
Fisura ani merupakan kondisi umum yang sering disebabkan oleh proses mengejan yang berlebihan saat buang air besar.

Apa saja penyebab umum dari fisura ani di Singapura?

Penyebab paling umum dari fisura ani adalah trauma anus. Trauma anus dapat terjadi karena beberapa penyebab, seperti:
Sembelit:
kondisi sembelit biasanya disertai dengan mengejan dan keluarnya feses yang keras. Hal ini dapat menyebabkan robekan pada lapisan halus dinding anus.
Seks anal/trauma anus:
memasukkan benda apa pun ke dalam anus dapat merobek lapisan anus dan mengakibatkan fisura ani.
Diare kronis:
diare kronis dapat mengiritasi lapisan dinding anus dan mengakibatkan fisura ani.
Kehamilan dan persalinan:
faktor kehamilan dapat meningkatkan risiko terjadinya sembelit, yang dapat menyebabkan fisura ani. Selain itu, persalinan melibatkan tekanan dan proses mengejan secara intens, yang dapat merobek lapisan anus.
Kondisi medis:
beberapa kondisi medis, seperti penyakit radang usus (IBD), wasir, sindrom iritasi usus besar (IBS), dan penyakit menular seksual (PMS), dapat mengakibatkan fisura ani.

Apa saja gejalanya?

Gejala fisura ani bervariasi dan seringkali bergantung pada tingkat keparahan serta apakah fisura bersifat akut atau kronis.
Penyebab pastinya masih cukup sulit untuk dipastikan. Lebih baik segera berkonsultasi secara medis jika Anda mengalami perubahan dalam buang air besar.
Gejala fisura ani akut meliputi:
  • Keluarnya cairan berbau busuk
  • Robekan pada anus
  • Perdarahan selama atau setelah buang air besar
  • Nyeri saat buang air besar
  • Gejala fisura ani kronis meliputi:
  • Buang air besar yang menyakitkan tanpa keluarnya darah
  • Kutil di ujung luka fisura
  • Rasa gatal atau iritasi di sekitar anus
  • BAB terasa sakit
    Buang air besar yang menyakitkan adalah gejala umum dari fisura ani.

    Siapa yang berisiko terkena fisura ani di Singapura?

    Faktor risiko tertentu dapat meningkatkan kemungkinan seseorang terkena fisura ani, termasuk di antaranya:
    • Konsumsi makanan rendah serat
    • Diare kronis
    • Sembelit atau berusaha mengeluarkan feses yang keras
    • Kondisi radang usus yang terkait dengan area anus
    • Persalinan normal
    • Obesitas atau kelebihan berat badan
    Berbagai faktor risiko ini dapat meningkatkan tekanan dan ketegangan pada anus, yang dapat menyebabkan robekan pada lapisan dinding anus, mengakibatkan fisura ani.
    Prosedur anoskopi
    Anoskop bisa dipakai untuk memeriksa saluran anus saat mendiagnosis fisura ani.

    Bagaimana diagnosisnya?

    Fisura ani di Singapura seringkali didiagnosis melalui pemeriksaan fisik untuk mencari robekan yang terlihat di area anus. Bentuk fisura ani akut menyerupai luka irisan kertas, sedangkan fisura ani kronis mungkin akan menjadi robekan yang lebih dalam. Biasanya, hanya perlu pemeriksaan fisik untuk dapat mengonfirmasi keberadaan fisura.

    Namun, dokter Anda mungkin menyarankan untuk menjalani beberapa prosedur diagnostik lain guna mengonfirmasi penyebab yang mendasari fisura ani. Beberapa tes ini bisa mencakup:
    Anoskopi:
    anoskopi adalah tes dengan anoskop untuk memeriksa saluran anus dan rektum untuk mendiagnosis kondisi di dalamnya.
    Kolonoskopi:
    kolonoskopi dilakukan dengan cara memasukkan selang lentur dan panjang ke dalam rektum untuk memeriksa usus besar.
    Sigmoidoskopi fleksibel:
    sigmoidoskopi fleksibel dilakukan dengan cara memasukkan selang tipis dan fleksibel berkamera dan lampu kecil ke dalam rektum untuk memeriksa bagian bawah usus besar.

    Apa saja pilihan pengobatan untuk fisura ani di Singapura?

    Tergantung pada tingkat keparahan, penyebab, dan apakah fisura bersifat akut atau kronis, pilihan pengobatannya akan bervariasi. Namun, pilihan pengobatan umum untuk fisura ani meliputi:
    Obat oles:
    jenis obat oles, yang mungkin dijual bebas atau diresepkan, dapat mengurangi peradangan dan meredakan gejala, seperti nyeri.
    Obat pencahar atau pelembut feses:
    salah satu penyebab umum fisura ani adalah sembelit atau mengejan untuk mengeluarkan feses yang keras. Karena itu, resep obat pencahar atau pelembut feses dapat diberikan untuk membuat tekstur feses menjadi lunak dan mudah dikeluarkan.
    Perubahan gaya hidup:
    mengonsumsi makanan tinggi serat dapat mengurangi sembelit hingga akhirnya mengurangi risiko fisura ani.
    Suntik botox:
    suntikan ini bekerja untuk mengendurkan otot dan meningkatkan aliran darah di area tersebut, yang mendorong penyembuhan fisura ani.
    Obat-obatan:
    orang dengan otot sfingter anus yang kencang dapat diberikan resep penghambat saluran kalsium atau nitrat, yang mengendurkan otot dan mendorong penyembuhan.
    Lateral internal sphincterotomy:
    merupakan prosedur bedah di mana sayatan kecil dibuat pada otot sfingter anus untuk mengurangi ketegangan dan tekanan.
    Fisurektomi:
    pengangkatan fisura secara bedah atau fisurektomi bisa dilakukan jika pengobatan konservatif lainnya gagal atau jika fisura ani terlalu besar.

    Pertanyaan yang Sering Ditanyakan

    Ya, fisura ani dapat kambuh, terutama jika faktor-faktor mendasar yang berkontribusi terhadap perkembangannya tidak ditangani. Kekambuhan fisura ani relatif umum, terutama jika faktor predisposisi seperti sembelit, diare, atau trauma anus berlanjut.

    Dengan perawatan yang tepat, fisura ani akut biasanya membutuhkan waktu beberapa minggu untuk sembuh. Namun, fisura ani kronis bisa sampai beberapa bulan.

    Salah satu cara untuk mencegah fisura ani adalah dengan mengonsumsi makanan tinggi serat dan tetap terhidrasi. Namun, jika Anda memiliki riwayat keluarga dengan diagnosis kondisi terkait anus dan rektum atau gejala lain, sebaiknya konsultasi ke dokter untuk memeriksa gejala tersebut.

    Fisura ani adalah luka tajam pada lapisan dinding anus, sedangkan fistula ani adalah saluran abnormal yang terbentuk di dalam lapisan anus. Selain itu, wasir adalah pembengkakan pembuluh darah di rektum/dubur.

    Lokasi

    Colorectal Care Specialists (CRCS)

    3 Mount Elizabeth, #14-15, Mount Elizabeth Medical Centre, Singapore 228510

    Bicara dengan Kami!

      Mon to Fri : 8.30 am to 6.30 pm

      Sat : 8.30 am to 2.00 pm

      +65 6738 0328
      +65 9725 2381
      Copyright © 2024 Colorectal Care Specialists
      phone-handsetmap-markerclock